Setelah mendapat kabar sepuluh remaja ini langsung pergi, untuk menemani sampai istirahat terakhir.
Ungkapan terima kasih mereka karena telah membantu bahkan sudah berusaha menjadi gadis yang baik.
Terutama Qia dan Ellard, mereka sangat berterima kasih karena menolong mencari Qia juga sampai melindungi Ellard yang harusnya tertembak.
Suasana rumah ini sedang berduka, bunga-bunga pemberian dari rekan bisnis orang tua Ines bahkan papan karangan bunga juga hampir memenuhi pinggir jalan sekitar rumah Ines.
Banyak orang yang terkejut tentang perginya anak dari pasutri ini, terutama para rekan kerja dan tetangga. Karena mereka tahu gadis tersebut tidak ada sakit serius.
Tentunya semua orang ikut bersedih karena anak satu-satunya.
Kesepuluh remaja ini mendekati jenazah gadis itu. Bahkan mereka bisa melihat wanita paruh baya yang terdiam, dah matanya sangat bengkak.
Wanita paruh baya itu habis menangis dan sekarang sepertinya dirinya sudah kelelahan menangis.
