Keheningan langsung menyelimuti keduanya, selepas Grace melontarkan ucapan tersebut. Kalimat tidak masuk akal, yang bagi Rachelia sangatlah tidak mungkin. Bagaimana bisa Grace bisa menafsirkan tentang tatapan Regan ke hal yang tidak masuk akal itu? Benar-benar tak bisa dibenarkan.
"Kau sepertinya telah salah paham, Grace." Seketika tawa Rachelia berderai, mendengar kalimat Grace entah kenapa membuatnya tak bisa menahan tawanya untuk tidak tertawa terbahak-bahak. "Hubungan kami tidak semenggelikan itu, Grace. Dan harusnya kau sudah tahu itu," lanjut Rachelia kembali setelah puas tertawa, dan dengan sekejap raut wajahnya kembali berubah datar.
"Kau hanya telah salah menafsirkan tentang hubungan kami, Grace. Seperti kataku tadi, Regan hanya memperhatikanku karena takut aku melakukan sesuatu yang tidak disukainya, bukannya karena takut kehilangan seperti katamu tadi. Itu terdengar seperti sebuah lelucon."
