Ibunya Bella merasa sangat kesulitan saat berusaha menghentikan isak tangisnya itu, suaminya hanya bisa mengusap pelan punggung istrinya sembari berusaha membuatnya tenang.
"Sudah bu tenang, Bella bukan anak yang lemah, dia pasti berhasil melewati semua ini." Ucap Ayah Bella berusaha tegar, walau semua orang tahu dalam hatinya menangis keras, tampak di matanya ada sesuatu yang bening dan berembun.
Ibunya Beni batal berangkat ke rumah sakit dini hari itu, Beni yang memintanya. Jarak dari Soekarno hatta ke Dago memang lumayan jauh, dan waktu sudah menunjukan jam setengah dua dini hari, Beni mengkhawatirkan kesehatan ibunya, yang akhir-akhir ini memang sedang kurang sehat.
Mereka terdiam untuk beberapa saat, Ibunya Bella masih terdengar sesegukan, sapu tangannya nampak sudah basah. Suaminya masih berusaha untuk menenangkan Istrinya itu. Beni, mbak Chemmy dan Eko terlihat menundukan kepala nya, sembari memanjatkan do'a.