Tidak lama kemudian, Ibu dan Ayah Bella terlihat memasuki ruangan perawatan itu. Dimana anaknya masih terbaring lemah.
Mereka mengetahui perihal anaknya sudah dipindahkan ke ruang perawatan dari suster jaga yang didepan, kebetulan mereka datang bertepatan dengan jadwal waktu jenguk.
"Ibu, Ayah." Ucap Beni sembari menghampiri mereka, lalu mencium punggung tangan keduanya. Beni baru saja selesai menyantap sarapan yabg dibawa Ratih,
Chacha dan Ratih mengikutinya dari belakang, lalu menyalami kedua orang tua Bella bergantian.
Ibu Bella segera menghampiri ke pembaringan putrinya itu. Hatinya benar-benar remuk redam, melihat putrinya yang terbaring lemah diatas pembaringan yang dipenuhi beberapa selang yang melilit tubuhnya itu.
"Bella, anakku sayang." Terdengar rintihan suara ibu memanggil anak perempuannya itu pilu.