"Ya, seriuslah, Ma. Kan, kemarin sudah Andi sebutkan alasannya, kan. Nunggu Wilma beres kontrak satu tahun." Andi Nugraha sedikit kesal dengan pertanyaan Aini Salim. Menanyakan kembali niatnya untuk menikahi Wilma Herdian.
Aini Salim mengangguk. "Jadi, gak bisa dipercepat, kan?"
Andi Nugraha menggeleng. "Delapan bulan lagi, Ma. Gak lama, kok."
"Kalau seandainya mama ingin, Andi nikah dalam waktu dekat, bagaimana?" Aini Salim memberanikan diri pada akhirnya. Soal keinginannya sebelumnya, agar Andi Nugraha segera menikah.
"Wilma masih terikat kontrak, Ma ...." Andi Nugraha merasa tidak enak hati. Sepertinya Aini Salim menyembunyikan sesuatu darinya.
"Bukan sama Wilma, Ndi." Aini Salim memotong ucapan putranya dan itu merupakan kesalahan yang fatal. Kerena tiba-tiba Andi Nugraha menginjak rem, yang menyebabkan kendaraan di belakangnya menabrak mobilnya.