Dua hari setelah Zahra dan Reyhan menangis dalam kesepian, hari ini tiba-tiba Zahra merasakan rasa sakit yang luar biasa di bagian perutnya. Zahra bahkan sampai meringis dan beberapa kali pingsan. Reyhan yang siap siaga langsung membawa Zahra ke rumah sakit, bersama Adnan dan kedua orang tuanya. Papanya sendiri yang menyetir bahkan dengan kecepatan tinggi, sedangkan Reyhan dan Mama di belakang sambil berusaha membangunkan Zahra, Adnan yang tak tau apa-apa hanya duduk diam di depan, namun wajahnya juga kelihatan sedih. Sedangkan Reyhan sudah menangis sedari tadi, ia ingat tiba-tiba Zahra berteriak kesakitan, lalu bibirnya mengucapkan istigfar berulang-ulang sambil mengaduh kesakitan. Bahkan ia sudah dua kali pingsan.
Sepanjang jalan, Reyhan terus berusaha membangungkan Zahra, sedangkan Mama mertuanya yang melihat Zahra kesakitan bahkan sampai pingsan pun merasa tak tega, ia takut, takut jika menantu dan ketiga cucunya akan kenapa napa.