Hari ini Alana dan Andre pulang dari keluar kota. Mereka langsung merebahkan tubuh mereka di kasur dan menikmati hidup setelah perjalanannya berjam-jam.
"Mas, besok kita ke rumah Zahra yuk," ajak Alana.
"Boleh sih, tapi aku kan besok harus kerja Sayang,"
"Yaelah Mas, kamu kan sudah ada Arifin di perusahaan sebagai tangan kanan dan sekertaris kamu, di percetakan juga ada Bowo dan Ahmad, sebagai tangan kanan kamu juga. Kamu itu kan bos, gak harus turun tangan langsung lah, kamu tinggal memberikan perintah dan mereka yang mengerjakan," ujar Alana, ia yang pernah belajar bisnis dari kecil, sekolah bisnis dan pernah terjun juga di perusahaan papanya, tentu ia tau seluk beluk usaha suami dan papanya itu. Jadi ia bisa dengan mudahnya memberikan saran untuk sang suami.
"Baiklah Nyonya Alana, suamimu ini akan menuruti perintah Nyonya, yang selalu benar dan tak mau di salahkan hehe," goda Andre.
"Ih apaan sih," ucap Alana tak suka.