Zio menunjuk puncak gedung Tanudjaya Tower di mana perusahaan Tanudjaya Company berdiri di atasnya. Cyzarine mengikuti arah pandangan Zio.
"Ayo, Cyza! Kita tidak memiliki banyak waktu lagi atau para wartawan akan menyadari keberadaan kita."
Zio berlari menggandeng tangan kanan Cyzarine. Zio dan Cyzarine mengikuti jejak Sam yang akan membawa mereka ke roof top gedung melalui jalan berbeda.
Tap! Tap! Tap!
Suara derap langkah kaki ketiganya menggema di koridor lantai bawah tanah.
"Sam, apakah kau yakin dengan jalan ini?!"
Zio menghentikan langkah sejenak sekadar ingin memastikan bahwa Sam tidak salah jalan.
"Saya tidak mungkin salah jalan, Tuan Muda. Karena saya telah mengaturnya sedemikian rupa bersama anak buah Anda lainnya siang tadi."
Sam mencoba memberikan pengertian kepada Zio agar tuannya tidak salah paham padanya.
"Oke, saya mempercayaimu, Sam."
Zio mengangguk ketika melihat kedua mata Cyzarine berkaca-kaca.
"Terima kasih, Tuan Muda."
Sam membungkukkan badan.
