Chereads / "FOTOGRAFER GIRL WITH THE NEW LIFE" / Chapter 32 - Sam dijodohin?

Chapter 32 - Sam dijodohin?

Senin pagi yang membuat ratu semangat karena hari pertama kerja dan ia ingin sekali tidak terlambat ke coffeeshop, setelah bersiap untuk pergi ratu menyempatkan dahulu untuk pergi ngambil cuciannya dan juga menyempatkan pergi sebentar kekosan Sam yang ternyata dia sudah pergi sedari tadi, lalu ratu balik kekos untuk menaruh cuciannya yang diambil tadi dari laundry. 10:50 wib ratu pun segera menuju coffeeshop dan kemudian ratu melihat di tokonya masih sepi lalu ia menunggu karena ia tidak memiliki kunci tokonya jadi ia menunggu Dave atau karyawan yang lainnya.

Sesambilnya menunggu, ratu mengabari mamanya lewat pesan dan meminta maaf karena ia belum bisa pulang selama libur kuliah ini, tak lama kemudian kakak-kakak yang bekerja disini sudah pada datang dan menyamperin si ratu.

"maaf lagi nunggu siapa disini?", tanya salah satu kakak ini yaitu kak ani.

"ohh iya sebelumnya maaf aku disini lagi gak nunggu siapa-siapa, tapi lagi nunggu toko dibuka, kenalin aku ratu karyawan baru sebagai pelayan", ucap ratu sambil mengulurkan tangannya.

"ohh dia yang dibilang Dave mungkin, iya aku ani sebagai barista temannya Dave", ucap Ani sambil mengulurkan tangannya juga.

"oke salam kenal kak", ucap ratu.

"iya, panggil Ani aja yauda yuk masuk", ucap Ani.

"tapi sebelum masuk aku mau nanyak boleh kan ni, kok jam segini Dave belum datang ya? kemarin pas aku kesini dia cepat datangnya kenapa hari ini lambat?", ucap ratu sambil terheran.

"emang gitu dia, hari Senin dia paling lama datangnya kita semua juga ga tau", ucap Ani sambil memasuki toko.

"ohh gitu ya yauda makasih udah dijawab", ucap ratu dengan polos.

"santai, Lo kan sekarang bagian dari kita", ujar Ani.

"ratu hanya tersenyum tipis."

Tak lama kemudian Dave datang di jam 13:00 siang, yang membuat dave hanya memberikan senyuman kepada ratu tapi ratu yang hanya diam saja tidak enakan kalau ingin bertanya kepada dave habis darimana, lalu dave pun langsung menuju tempat buat kopi biasanya dan sudah ada disebelahnya Ani pembuat kopi juga.

"Lo dari mana lagi hari Senin selalu telat, untung siangan gini sepi kalau hari Senin", ucap Ani kesal karena Dave tidak memberitahu nya.

"udah la kerja aja, gue juga udah datang kan?", ucap Dave santai.

"hufft okey", ujar Ani.

"anak baru gimana kerjanya?", tanya dave.

"bagus sih, rajin juga tapi ga tau lah ya kalau cuman hari pertama aja rajinnya", ucap Ani sambil tertawa kecil.

"liat ae besok, btw kalian udah kenalan?", ucap Dave.

"udah, baik banget anaknya sopan juga", ujar Ani.

"oh yauda", ucap Dave.

dave melihat ratu yang lagi istirahat di salah satu kursi luar, dan ia pun menyamperinnya dan membuatkan secangkir kopi spesial buatan Dave untuk ratu. Tak lama kemudian Dave datang dengan aroma kopi yang sangat menyengat yang membuat ratu langsung menutup kan mata menghirup aromanya.

"hey, saya tau pasti haus kan?", tanya Dave.

"tadinya tapi aku udah minum sih, ini kopi buat siapa nih harum banget loh Dave", ucap ratu sambil tersenyum tipis.

"ya buat ratu dong, cobain nih", tawar Dave.

"yaampun repot-repot aja loh,yauda makasih ya", ucap ratu.

"gimana enak ga itu menu spesial dari aku", ucap Dave.

"ohh iya ya, kurang manis tapi", ujar ratu ingin tertawa kalau ia lagi sedang gombal.

"masasih", ucap Dave polos.

"iya karena kan manis nya udah ada didave semua", ucap ratu sambil tertawa kecil.

"yhhaaaa sa ae ratu nih", ucap dave dingin.

"iya ya canda Dave yauda, aku balik kerja ya mau balik bersih-bersih lagi", ucap ratu.

"oke, see you", cetus Dave sambil tersenyum tipis.

Coffeeshop sebentar lagi akan tutup di jam 19:00 wib karena sudah memasuki malam, jadi mereka lebih cepat tutup nya kemudian akan buka lagi besok seperti biasanya lalu ratu balik belakangan karena ia harus membereskan dulu semua meja kursi dan juga mengelapnya. Ternyata ratu melihat kalau Dave masih ada di kefai juga jadi tinggal mereka berdua dikedai, lalu ratu sudah siap semuanya ia pun keluar dari kedai dan langsung menuju jalan untuk pulang namun Dave yang tiba-tiba bilang kalau ia akan mengantar nya pulang karena sudah gelap.

"tungguin napa, aku mau ngater pulang soalnya dah malam lagipula pasti capek kan jalan mulu untuk bisa sampai kedai", ucap Dave sambil tersenyum tipis.

"udah biasa kan dimalang udah hampir setahun jadi ga takut lah, udah ga usah repot-repot Dave", ujar ratu sambil menolak secara halus.

"gapapa, yok ke parkiran", ucap Dave maksa.

"t-tapi", cetus ratu.

Sambil menuju motor, Dave langsung mengambil helm dan juga memakai kan untuk ratu. "Hanya beberapa hari mereka sudah sangat akrab dan klop banget sih", Dave itu orang terhits di coffeeshop ini karena memiliki paras yang manis dan jiwa bertanggung juga sayang sama semua orang (pokoknya idaman juga ini mah), Dave itu ngembangin bisnis kedai kopi ini sudah sangat lama dia mendirikan sejak dibangku SMA dan sekarang ia sudah memasuki kuliah semester 4.

Tepat pukul 20:00 malam, ratu langsung membersihkan badannya dan juga beres-beres kosannya yang berantakan. Ratu yang lagi beres-beres ia pun mendengar nada dering ponselnya berbunyi dan ratu langsung mengangkat nya yang ternyata Sam menelponnya.

"gimana aman sampai Jakarta?", tanya ratu.

"aman, Lo gimana kerjanya lancar", ucap Sam yang tiba-tiba tahu kalau ratu bekerja.

"what kok Lo tau gue kerja", ucap ratu sambil bingung.

"kayak sama siapa aja kerja nya, kan Dave sahabat gue jadi dia ceritain pastinya", ucap Sam sambil tertawa kecil.

"iya juga ya, yauda ada apa gue baru juga pulang nih?", tanya ratu.

"sebelumnya minta maaf nih ganggu, gue kesini mau ngundang Lo untuk datang ke pertunangan gue", ucap Sam gaenakan.

"apa Lo tunangan?", tanya ratu yang terkejut.

"sorry sebelum nya rat, sebelum orang tua gue nyuruh pulang ternyata mereka ga bilang gue kalau hal penting itu mau jodohin gue sama orang dekat rumah gue namanya Kristina, maaf ya sebelum nya ga langsung bilang lo", ucap Sam.

"santai, waww congrats lah kalau gitu semoga hari pertunangan Lo lancar ya kapan acaranya?", ujar ratu yang turut bahagia mendengar kabar Sam.

"rat sorry banget ga langsung bilang Lo, acaranya bulan depan sih, untuk Lo deh spesial ke acara gue, bakalan gue bayar alias free", ucap Sam dengan perasaan lega.

"masih lama juga, plis deh jangan gratis gue kan udah kerja tenang aja gue datang juga kok, btw Lo ngundang siapa aja teman di kampus?", tanya ratu.

"yauda kalau Lo mau nya gitu, ga banyak sih tapi teman tongkrongan gue udang juga, dosen yang baik seperti pak Asep juga gue undang hahah itu aja sih", ucap Sam.

"ohh iya ya, yauda deh thanks info gue tutup ya telponnya", ucap ratu.

"iya makasih udah luangin waktu, see you bulan depan", ujar Sam.

"see you too", ucap ratu dengan senang.

****