Plak!
Tubuh Albert tersentak, dia terkejut ketika sebuah tamparan keras mendarat di pipinya.
Ya, Allena baru saja menampar pipi Albert. Tamparan yang begitu keras, jelas itu terasa seperti bukan tamparan yang dilakukan oleh seorang wanita. Bahkan tamparan itu mampu membuat Albert terkejut dan pandangannya sedikit samar.
Tangan Albert secara repleks menyentuh pipi yang baru saja terkena tamparan Allena. Dia lalu menatap Allena.
"Anda tahu ini apa?" tanya Allena seraya menunjukan jari manisnya ke hadapan Albert. Ada sebuah cincin yang melingkar di jari manisnya.
Itulah cincin yang 2 tahun lalu dipakaikan oleh Nio di hadapan pendeta dan Tuhan sebagai saksinya, bahwa dia dan Nio telah disatukan dalam ikatan pernikahan.
Satu hal yang membuat Allena sangat terkejut, bahkan status dan tanda pernikahannya di jarinya itu tak pernah dia sembunyikan di depan siapapun, tetapi Albert justru berani melamarnya. Apakah Albert sudah kehilangan akal sehatnya?
