Catherine mengambil amplop itu, kemudian membukanya. Dia mengambil berkas di dalamnya dan mencoba memeriksanya. Dia benar-benar tak menyangka, Nio benar-benar menepati janjinya. Itu adalah berkas kesepakatan pembelian sebuah apartemen yang mengatas namakan Catherine tetapi telah Nio lunasi pembayarannya.
"Kamu bisa mengurus sertifikat kepemilikannya atas namamu ke notaris bersama pihak penjual, aku takan melakukan apapun lagi setelah ini," ucap Nio.
Catherine tersenyum. Dia benar-benar bahagia. Dia tak menyangka akan mendapatkan dua properti hanya dalam waktu yang berselang cukup singkat. Bahkan dia juga sudah mendapatkan sebuah mobil dari Nio.
Memang tak heran , orang-orang yang memiliki uang, di mana orang-orang kaya yang sebenarnya takan pernah berpikir untuk membeli apapun. Bahkan apartemen itu seharga dua kali lipat dengan rumah yang di beli sebelumnya.
Catherine melihat Nio dan masih tersenyum bahagia.
