Setelah melihat semua ruangan, dari lantai atas hingga lantai bawah, Nastya memutuskan untuk menyewa ruko tersebut. Bukan hanya ruangannya yang luas, alasan Nastya ingin menyewa ruko itu, tapi juga karena letaknya ada di pinggir jalan dekat dengan taman kota. Sangat ramai dan ada banyak dikunjungi orang.
"Baiklah! Sepertinya saya sangat suka dengan tempat ini. Masalah harga, apa masih bisa diturunkan?" tanya Nastya dengan berani. Berharap, pemilik ruko rela menurunkan harga sewanya walau hanya sedikit saja.
"Untuk masalah harga, sudah dipatok dengan harga delapan puluh juta per tahun. Bukan hanya ruko ini saja, tapi juga ruko di samping kiri, dan di samping kanan pun, harganya sama. Jika saya menurunkan harga, mungkin penyewa lain akan iri, dan mungkin akan marah kepada saya karena bersikap tidak adil," balas pemilik ruko, dengan nada bercanda di akhir ucapannya. Membuat suasana tidak terlalu kamu lagi.