Posisi meja yang dipilih oleh Zakia sangatlah nyaman. Mereka bisa duduk santai sambil melihat pemandangan di luar dengan menatap dinding kaca setinggi langit-langit ruangan. Semua yang ada di luar kafe itu bisa terlihat dengan jelas. Terasa nyaman dan santai.
"Maaf membuatmu menunggu! Tadi jalanan cukup macet!" ucap Nastya ketika dirinya baru sambil di meja itu.
"Ah, tidak apa-apa! Aku juga baru sampai, kok! Ayo duduk!" Zakia meminta Nastya untuk duduk.
Nastya tersenyum, lalu duduk di samping Zakia. Mereka segera memesan kopi dan cemilan untuk menemani perbincangan mereka.
"O, iya! Apa besok malam kau sudah siap untuk bekerja?" tanya Zakia pada Nastya ketika mereka baru selesai memesan makanan.
"Tentu saja! Aku sudah siap! Berdiam diri terus di rumah, tidak akan menghasilkan uang, kan!"
"Haha! Kau benar!" Zakia membenarkan ucapan Nastya dengan bersemangat. "Jika kau bekerja, bukan hanya akan mendapatkan uang, tapi juga akan mendapatkan kesenangan."