"Mending lo berdua duduk dulu deh anjir, gosah berantem didepan kansis juga!" Ucap Rayndra memegangi kepalanya pusing.
Jeffery didampingi oleh Airlangga agar cowok itu tidak mengamuk dan kembali mencakar Aksa yang sudah dihajar juga oleh kembarnya.
Azka duduk disamping Aksa, mereka berdua duduk berseberangan dengan Jeffery dan Airlangga.
"Gue disini kecewa banget sama lo Sa, kenapa gitu lo bisa bisanya khianatin kita?" Ucap Rayndra membuka pembicaraan.
Aksa diam, cowok itu sangat merasa bersalah saat ini.
"Apa lo nggak ngehargain abang lo yang udah susah susah susun rencana buat hari itu Sa?" Lanjut Rayndra.
"Sorry" Ucap Aksa penuh sesal.
"Jangan bisanya ngomong sorry doang lo!" Sentak Jeffery yang masih emosi pada Aksa.
"Lo ada rasa sama cewek yang lo deketin?" Tanya Airlangga berhasil membuat Aksa melihat kearahnya.
"Jadi bener?" Lanjut Airlangga melihat respon sahabatnya itu.
"Sorry, gue nggak ada maksud"
"Kenapa lo bisa ada rasa sama cewek itu?" Tanya Airlangga
