"Surprise!"
Wilia membalikan tubuh nya saat seseorang dengan suara cempreng berada di belakang nya.
"Oliv? Ngapain Lo kesini?" Wilia sontak membulatkan kedua mata nya dan menanyakan maksud kedatangan Oliv ke kafe tempat nya bekerja.
"Gue lagi sibuk, kafe ini udah di booking! Lo gak liat tulisan di depan, hm?" Lanjut Wilia gemas.
Pukul 9 malam, saat Wilia kembali di sibukkan dengan kedatangan kerabat pembooking yang terlambat, tiba-tiba ia mendapati Oliv sudah berada di dalam kafe dan menyapa Gadis itu tanpa rasa bersalah.
Beberapa tamu undangan memperhatikan keduanya saat mengobrol di daun pintu. Wilia segera membawa Oliv keluar kafe demi profesionalitas nya sebagai karyawan.
"Ish.. kenapa sih, kan Gue mau kasih surprise sama Lo! Emang nya gak boleh?" Ucap Oliv dengan wajah sedikit ditekuk karena kecewa dengan respon Wilia.
