Christina yang ketakutan kini dimasukkan ke dalam ruangan interogasi oleh para penyidik NYPD. Seorang detektif perempuan dan seorang detektif pria lantas masuk akan menginterogasinya.
"Aku minta pengacaraku!" sahut Christina begitu kedua detektif itu duduk di kursi si depannya. Mereka berdua tak tersenyum dan hanya sekilas memiringkan kepala.
"Kamu akan mendapatkan pengacaramu, Nyonya. Kami sudah menghubunginya!" ujar detektif pria dengan tenang pada Christina. Christina masih terengah dan mencoba mengatur napas serta detak jantungnya.
"Aku tidak bersalah!" ujarnya lagi.
"Kami belum bertanya apa pun padamu!" potong detektif wanita yang memandangnya tajam. Sedangkan detektif pria lantas membuka sebuah buku catatan lalu mulai mencatat di sana.
"Sekarang, kamu bisa menceritakan keterlibatanmu pada penusukan asisten The Midas Rei!" perintah detektif wanita sambil mengaitkan kedua jemarinya di atas meja.
"Aku tidak tahu apa pun!" sahut Christina cepat.