Istirahat, Aldi kembali lagi setelah ia melewatkan pelajaran pertama dan ke2 di warung Bi Ijah. Beginilah Aldi, keluar dan masuk sekolah sesuka hatinya. Bukan tak pernah di hukum, tetapi sepertinya guru guru sudah lelah menghukum Aldi. Mulai dari membersihkan lapangan yang luas banget, membersihkan wc, di jemur di lapangan bahkan di scorsing selama 3 hari. Tapi hukuman itu tidak membuat Aldi jera sedikitpun.
Aldi memasuki kantin dan menemukan segerombolan teman teman nya. Aldi berjalan ke arah mereka, lalu duduk di samping Iqbaal.
"Gila lo man. Ke warung bi Ijah sendirian. Kenapa gak ngajak kita sih!" Gerutu Bastian, teman Aldi yang sifat nya sebelas duabelas dengan Aldi. Tetapi Bastian playboy sedangkan Aldi tidak.
"Sorry sorry. Tadi gue malas aja ke kelas, gara gara gue ketemu sama Salsha. Buat mood gue seketika hancur" curhat Aldi sembari memakan kacang yang tergeletak di meja.
"Sorry man, gue gak bisa nyelamatin absen lo sama bu Nanda, gara gara Salsha rese sih" keluh Iqbaal.
