Kezia tersenyum menatap Aldi yang dengan telaten menyuapinya. Aldi begitu perhatian kepadanya dan memperlakukannya dengan baik. Jika Kezia tahu akan begini hasilnya, Kezia sudah pasti dari dulu melalukan ini. Agar Aldi bisa selalu berada di sampingnya.
"Enak ya buburnya, sampe lo makan selahap ini," kata Aldi sembari meletakkan piring yang sudah kosong dan menyodorka segelas air putih kepada Kezia.
Kezoa menerima gelas tersebut dari tangan Aldi dan meminumnya. "Mungkin karena di suapin sama lo makanya enak."
"Bisa aja lo," kata Aldi.
Aldi mengambil obat yang masih harus Kezia minum untuk kesembuhannya dan meletakkannya di tangan Kezia. Aldi memang melakukan semua tugasnya dengan baik. Aldi juga tidak lupa mengingatkan Kezia untuk minum obat. .
"Di minum dulu obatnya, biar lo cepat sembuh."
