Chereads / Berawal dari Satu Malam / Chapter 37 - 37 Pukulan Telak

Chapter 37 - 37 Pukulan Telak

"Bisa gak sih, gak gila satu hari aja, beri ketenangan gitu?"

Note: hati author yang memberontak.

***

"Aw!"

Ringisan Rein pun terdengar saat Redis menarik paksa tubuhnya agar bangkit dari posisi duduk.

Sangat tak berperasaan.

Sejatinya orang itu memang tempramen alias emosi yang kurang bisa dikontrol. Tapi seenggaknya jangan perlakukan perempuan kasar.

Radit yang tak terima pun turun tangan. Redis harus ia skakmat. Kasih pelajaran hidup.

"Kak, bisa gak sih jangan bersikap buruk ke perempuan!?"

Seketika itu juga suasana memanas. Ibarat kebakaran besar terjadi.

Butuh pemadam kebakaran sekarang, dengan artian seseorang harus turun tangan kasih treatment tersendiri. Jadi penengah.

Redis bicara dengan muka memerah akibat menahan amarah. Ia bicara tegas.

"Kau, sudah ku bilang jangan dekati milikku, masih ngeyel!?"

"Rein bukan barang, Kak."

Orang-orang yang saksikan perdebatan tersebut bingung harus melakukan apa. Ini kenapa sih!?

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS