Ketiga pasang mata milik Deny, Agus, dan Udin menatap Hendra yang sudah berdiri di dekat guci besar dengan tidak berkedip.
"Hendra ...." gumam mereka.
"Kenapa apa kalian menatapku seperti itu? Bukankah aku adalah tamu yang kalian tunggu? Dan yang pasti aku akan mendapatkan tempat di rumah ini untuk bertamu?" ucap Hendra.
Seketika kedua anak buah Deny merasa begitu geram mendengar kata-kata dari Hendra. Agus maupun Udin ingin bangkit dan memberikan pelajaran pada Hendra karena sudah berbicara tidak sopan di rumah Deny.
"Kalian mau kemana? Kalian duduk sekarang," tegur Deny cepat.
Agus maupun Udin pun akhirnya menuruti kata-kata Deny, mereka mengurungkan niatnya untuk memberikan pelajaran kepada Hendra. Walaupun tidak memiliki perintah dari sang boss, tapi rasanya tidak pantas jika Hendra mengatakan hal itu pada ada boss mereka.
Hendra tersenyum kecut ke arah Agus dan Udin.