Sepanjang makan malam, Sandra asyik saja memakan hidangan yang tersaji di depannya. Tubuhnya merespon lapar, setiap kali selesai menyusui. Tapi ada kalanya dia merasa lelah untuk melakukan hal tersebut berulang-ulang. Sehingga malam ini dia bertekad untuk makan sekaligus.
"Makan sedikit-sedikit saja Sayang. Ini semua untuk kau kok. Tidak ada yang akan meminta jatah makananmu," ucap Bara mengingatkan.
Dia hanya khawatir Sandra terlalu kenyang hingga muntah. Itu saja yang dia pikirkan.
"Tidak apa-apa kok. Aku hanya malas saja kalau nanti lapar, lalu makan lagi. Rasanya melelahkan Bara. Coba kau pikir ya."
Sandra menelan dahulu makanannya. Barulah dia membuka mulut untuk menjawab Bara.
"Aku lelah kalau harus mengunyah terus menerus Bara. Jadi mau sekalian saja makan. Hasilnya bisa delapan jam. Begitu inginku."
Bara menggelengkan kepala. "Ya terserah saja. Kalau mau makan, makan lagi juga tidak masalah. Di sini anggap saja supermarket dua puluh empat jam untuk ibu menyusui."