"Kasih guee! Lo jangan sok suci, Vio! Apa perlu gue tunjukkin video lo juga, ha?"
Vio menyeringai senyumnya. Ia bukan Rere yang bodoh, meskipun ia melakukannya, Vio akan lebih mengamankan dengan fasilitas yang papanya berikan
"Gue tunggu. Lo emang mau nunjukin video gue yang mana? Yang lagi mandi atau yang lagi ... emm ... aah. Itu?" Vio terbahak seketika saat menirukan suara Rere yang berada dalam video tersebut.
Rere memicingkan matanya dengan meremas buku tangannya erat. Sayangnya tingginya dan Sellyn begitu terpaut jauh, sehingga ia tidak bisa mengambil ponsel tersebut dan menghancurkannya tanpa tersisa.
Sedangkan Nino begitu membeku saat mendengar suara Vio yang begitu mengejutkan dirinya dengan caranya mendesah membuat Nino semakin tertarik dengan Vio. Sellyn yang menolehka wajahnya tanpa sengaja dan menemukan wajah Nino yang seprti menatap terpesona ke arah Rere dan Vio langsung memukul bahunya keras, menyadarkan.