Devan memikirkan kata-kata Elina, dia diam, ya, selalu ada pelamar di sekitarnya. Selama dia memberi isyarat, akan ada banyak gadis yang bersedia menjadi nona muda Devan, tetapi orang-orang itu memang datang demi uangnya. Jika dia tidak punya uang, gadis-gadis itu tidak akan seperti ini.
Devan bertanya dalam hati, apakah kamu ingin menemukan gadis seperti itu? Jawabannya tentu saja tidak. Dia ingin mencari gadis seperti kakak iparnya, yang tidak peduli dengan kekuasaan dan uangnya, tetapi hanya peduli padanya, tetapi diperkirakan tidak ada gadis yang baik yang akan menerima pacar seperti seorang playboy.
