Chereads / Tirai Penghalang / Chapter 42 - Martabak Manis

Chapter 42 - Martabak Manis

Malam itu Rezqi membonceng si kecil Shinta dengan motor sakti milik sang paman. Sebenarnya sih, masih ada satu motor lainnya di rumah itu, motor Bi Ayu yang jauh lebih futuristik ketimbang motor yang dikendarai Rezqi kini itu. Hanya saja, entah kenapa Rezqi pun semakin lama semakin suka mengendarai sepeda motor tersebut, dan akan selalu menggunakannya jika disuruh memilih.

Karena sampai malam itu Jong, Steaven, Ambar, dan Dinda tidak kunjung menampakkan batang hidung mereka, jadilah Rezqi menikmati kebersamaannya dengan keluarga sang paman. Maksud hati pemuda itu sih sebenarnya sederhana saja, mengajak teman-temannya itu makan bakso, atau apa pun lah itu, hitung-hitung traktiran setelah menerima upah berkuli selama dua hari ini bersama Bang Tohap dan Pak Saman.

Dan ya itu tadi… berhubung teman-temannya tidak kunjung datang, akhirnya Rezqi memutuskan untuk membeli makanan buat keluarga sang paman dan dia sendiri tentunya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS