Percakapan antara Dokter dan Suster itu memang sangat penting.
''Dia menunggu satu jam?'' Tanya Denzel memastikan pendengaran nya.
''Iya betul Dok. tapi dia meminta tidak menghubungi Dokter karena takut mengganggu," jawab Suster itu kemudian.
''Apa yang akan dia pikirkan selama satu jam menungguku setelah melihat kesalahpahaman ini'' Lirih Denzel sebari menjambak rambutnya.
Denzel keluar dari rumah sakit dan langsung mengendarai mobilnya, ia berpikir Khai sudah pulan ke rumahnya. Diperjalanan Denzel melihat ke arah trotoar seorang gadis yang dikenalnya sedang duduj di sebuah halte bus yang rimbun dengan pepohonan.
Ia segera memarkirkan mobilnya, turun dan berlari menghampiri gadis itu. Ia sedang tersedu-sedu menangis. ''Khai?'' Ucap Denzel, ia masih memakai jas Dokternya. Tidak sempat dilepas karena khawatir pada Khaira.
Khai mengangkat wajahnya melihat lelaki yang berdiri didepannya.