Setelah perjalanan yang menyakitkan di dalam ambulance, akhirnya mereka tiba di rumah sakit.
Denzel sampai di Rumah Sakit, Selin segera memasuki ruangan perawatan Denzel begitu dipindahkan. "Denz, bagaimana bisa ini terjadi! Aku minta maaf atas kelalaian pegawai kami. Aku sudah menegaskan agar kamu bersama karyawan laki-laki yang berpengalaman," cetus Selin.
"Lolly dimana Sel, apa dia baik-baik saja?" tanya Denzel.
"Kenapa harus memikirkan nya, padahal kamu yang terluka, gadis itu baik-baik saja."
"Benarkah? syukurlah, aku mengkhawatirkan nya!" Jawab nya.
Mendengar penuturan Denzel, bencinya Selin pada Lolly semakin menjadi. "Apa kamu masih menyukainya?" tanya Selin.
"Apa maksudmu?" tanya nya.
"Apa kamu masih menyukainya, sama seperti di SMA dulu! Saat kamu hanya tau melindunginya dan hanya mau berteman dengannya?" tanya Selin dengan penuh interogasi.
"Tentu saja Sel, dia kekasihku!" Jawab Denzel dengan percaya diri.
