Saat lagu yang dinyanyikan Rery berakhir, Grizelle bertepuk tangan dan memberi pujian pada pria itu. Hal itu mengundang kepuasan di hati Rery. Pria itu mengedipkan mata dan tersenyum menggoda Grizelle.
'Astaga, yang benar saja? Bo menggodaku?'
"Aku ingin kamu menari bersamamu. Maukah kamu berdansa bersamaku?" Tingkah Rery bak seorang pangeran yang mengajak sang putri berdansa. Terlebih lagi angin yang meniup rambutnya membuat keindahan tersendiri untuk rupa pria itu.
"be-berdansa?" tanya Grizelle. Ia gugup, suaranya terdengar jelas bergetar. 'Astaga, apa Bo benar-benar akan mengajakku berdansa? Meskipun aku juga ingin berdansa bersamanya, tetapi aku tidak bisa.' Dalam hati Grizelle merasa khawatir. Ia tidak ingin membuat dirinya malu dan membuat idolanya kesulitan karena ia tidak bisa melakukan dansa dengan benar.
"Maukah kamu berdansa denganku?" tanya Rery sekali lagi sembari mengulurkan tangan.