Bunda Arin dan Isabel membantu Ayah Bondan serta Azam. Mereka berdua membawa Ayah Bondan dan Azam untuk duduk disofa. Lalu Isabel pergi untuk mengambil kotak P3K. Setelah Isabel kembali, Bunda Arin dan Isabel segera mengobati luka Ayah Bondan dan Azam.
"Shhh ..." desis Azam. Dia merasa perih saat Isabel mengobati lukanya.
"Tahan, Mas. Obatnya memang sedikit perih," ucap Isabel. Isabel kembali mengobati luka Azam. Sedangkan Bunda Arin, dia dengan telatan memberi obat pada luka Ayah Bondan.
Saat ini Bunda Arin dan Isabel telah selesai mengobati luka mereka berdua. Isabel pergi ke dapur untuk mengambil 3 gelas air putih. Setelah itu dia memberikannya kepada semua orang, agar semuanya sedikit tenang.
Bunda Arin kembali menangis, mengingat Anin yang telah dibawa pergi oleh para perampok tadi.
