"Benar. Apalagi dia mengenakan topeng seperti itu!"
Akibat rasa penasaran yang membumbung tinggi, para bangsawan elit itu mendekati Audrey. Mereka pun terkejut karena tak pernah melihat sosok Audrey sama sekali.
Pasalnya, setiap bangsawan telah sering mengadakan pertemuan. Baik perjamuan minum teh, bertemu di sekolah, ataupun pagelaran pesta kerajaan.
Sudah semestinya, dia melihat sosok ini sebelumnya. Akan tetapi, mereka tak pernah bertemu dengan Audrey.
Dengan keresahan yang timbul di hatinya, perempuan bangsawan bernama Dea itu mendekat. "Hei! Aku baru pernah melihatmu."
Audrey yang asyik makan, dengan pipi penuh tiba-tiba kaget karena kedatangan tiga perempuan cantik layaknya boneka porselen di depannya.
Gadis itu menelan makanannya dengan susah payah. Ia pun mengangkat roknya tinggi berlagat seumpama bangsawan yang memperkenalkan diri. "Perkenalkan, aku adalah kenalan Pangeran Rhysand."
"Kenalan?" tanya Dea dengan terkejut. Ia melihat teman-teman lainnya, Jane dan Erika.