Sebelum kembali ke kota, Kalea tengah berbicara dengan kedua orang tuanya, mereka kini berada di teras belakang, menikmati secangkir teh yang Sofia buatkan.
"Ma, Pa. Sekali lagi Kalea minta maaf pada kalian, karena belum sepenuhnya bisa membahagiakan kalian, Kalea merasa jika Kalea belum bisa menjadi seorang anak yang bisa membanggakan kalian selama ini," ucap Kalea.
"Siapa yang bilang begitu Nak? Kamu adalah sumber kebahagiaan kami. Kamu sudah membanggakan kami dengan semua yang kamu miliki. Jangan bicara hal seperti itu lagi, Nak. Mama dan Papa sangat menyayangimu. Kebahagiaanmu adalah kebahagiaan kami," ucap Sofia.
"Terima kasih, Mama, Papa," ucap Kalea.