Wendy berteriak dan melemparkan apa saja yang ada di dekatnya. Kini ruangannya sudah seperti kapal pecah. Beberapa dokumen yang harusnya ia tandatangani telah berserakan dan tidak berbentuk lagi. Ia marah karena ada yang memberi tahu ayahnya soal kecurangannya pada Bryan selama ini.
"Mora!" teriak Wendy.
Sekretarisnya itu pun segera memasuki ruangan Wendy, dan kaget saat tahu kondisi ruangan atasannya itu.
"Ada apa Nona?" tanya Mora.
"Cari tahu siapa yang memberitahu soal diriku pada Papi!" ucap Wendy.
"Tuan Darion mendatangi kantor Tuan Scott sebelum ke sini, Nona. Saya di beritahu sekretaris Joko," jawab Mora.
"Sialan kamu Bryan. Dasar laki-laki sialan!" teriak Wendy.
