Richard melongo mendengar ucapan Fay, ternyata begitu buruk pengaruh mantan pacarnya sehingga membuat Fay begitu trauma dengan yang namanya laki-laki. Ternyata ini alasan Fay sangat membenci dirinya.
"Tapi kamu bilang kamu sering melakukan making Love dalam sebuah hubungan?" tanya Richard.
"Ya, dan aku sering melakukannya dengan mantan kekasihku yang brengsek itu. Nasibku buruk mengenal dia," ucap Fay.
"Bagaimana jika ada seorang pria yang benar-benar tulus padamu nanti?" tanya Richard.
"Tidak akan, aku akan membentengi diri dari setiap pria mana pun," ucap Fay.
"Bagaimana jika pria itu adalah aku?" tanya Richard.
"Jika pria itu kamu, maka aku akan sangat beruntung," ucap Fay.
Richard tersenyum mendengar ucapan Fay, ia seolah terbang, tapi sayang–
"Beruntung karena bisa menyiksa kamu setiap hari," lanjut Fay seraya tertawa terbahak-bahak.
"Sialan kamu ya, terima ini ha, terima!"
"Ampun, Rich! Ha ha ha ha!" Fay tertawa terbahak-bahak mendapat gelitikan dari Richard.