Antares telah melangkahkan jauh di depan Morgan dengan kesulitan yang untungnya berhasil dia lewati. Punggung Antares juga merasakan fluktuasi mana yang kuat dari bagian belakang. Mana tersebut sepertinya berasal dari Morgan. Tampaknya sang Grand Duke juga telah melakukan bagiannya.
"Ini sudah waktunya untuk memenuhi kesepakatan." Antares menatap badai salju yang kini mencapai puncak. Angin kian mengamuk, membawa sejumlah besar salju dan memberikan suasana mengerikan.
Antares menarik napas dalam-dalam. Dia mengingatkan ucapan Morgan mengenai arah timur yang tidak terdapat rumah penduduk melainkan dipenuhi pepohonan. "Shaza, aku hanya bisa mengandalkanmu untuk bekerja lebih keras dari sebelumnya."
