"Hum... seperti dulu, dimana kamu disitu ada Zeta." Kata Zeta yang kini mengikis jarak di antara mereka.
"Menyingkir dari hadapanku jalang!!!" Kata Elang dingin. dengan kasar mendorong tubuh Zeta.
Zeta yang mendapatkan perlakuan kasar dari laki-laki yang ia cintai hanya tersenyum penuh kemenangan, hari ini dirinya beruntung selama berapa hari ia harus mengikuti kemanapun Elang pergi walau harus mati-matian, karena anak buah Elang mengikuti kemanapun Elang pergi.
"Aku jalang, karena kamu Elang. seandainya kamu berusaha mengerti aku, aku akan menjadi wanita yang kamu inginkan. tapi sudahlah, bukankah kamu..." Ucapan Zeta terhenti dengan sekali tarik tubuh Elang kini berada di atas tubuhnya.
"Lihat bahkan tubuhmu, sangat beraksi saat berada di atas tubuhku." Kata Zeta.
