Dengan keterpaksaan akhirnya Sima menerima dua pengawal yang kini telah memasuki gudang. tangan mereka terulur menarik pinggang, Sima. dengan kasar salah satu dari mereka menahan tengkuk leher Sima dan melumat bibirnya dengar kasar. bahkan tangan mereka mulai bermain di atas gundukan kembar milik Sima. sedang salah satunya kini merobek gaun malam milik Sima, dan melebarkan kakinya lebar tanpa menunggu lama salah satu pengawal menenggelamkan wajahnya di antara dua kaki Sima dan memainkan lidahnya di area sensitif. walau Sima berusaha menolak mereka, namun permainan lidah salah satu yang kini memainkan area sensitifnya tanpa sadar ia melengkung mendesah nikmat atas permainan lidahnya yang semakin kasar. kini mereka menghentikan permainan setelah menjelang pagi. membuat tubuhnya remuk redam akibat permainan kasar dua pengawal Elang.
"kalian sudah mendapatkan apa yang kalian inginkan sekarang kalian harus bekerja untukku!!" kata Sima dengan suara lirih namun penuh penekanan.
