"Hmmm, apa namanya ini?" tanya Baron sambil mengunyah.
"Yang bulat ini?" Victoria menunjuk pizza-nya.
"Ya."
"Ini adalah peperoni," jawab Victoria sambil tersenyum. "Apa kamu menyukainya?"
"Hmmm, aku sangat menyukainya." Baron menggigit lagi pizza-nya besar-besar.
Victoria tidak menyangka jika Baron sangat menyukai pizza. Dia makan seperti orang yang tidak pernah makan selama seminggu. Satu box pizza dihabiskan dalam waktu singkat.
"Kalau kamu suka pizza, lain kali aku akan membelikannya lagi untukmu," kata Victoria.
Baron mengangguk. "Terima kasih, Vic."
"Kamu memanggilku Vic," ujar Victoria sambil tersenyum malu-malu.
"Ya. Apa kamu keberatan?"
"Ti-tidak. Aku hanya tidak terbiasa. Teman-temanku biasanya selalu memanggilku Vicky."
"Oh, maafkan aku." Baron melebarkan matanya dan kemudian meringis. "Aku tidak bermaksud menyinggung perasaanmu."
"Tidak, Ron. Aku justru menyukainya."
