Mendapatkan cinta? Sungguh sangat mudah bagi seorang Lian. Perempuan berparas imut dengan tinggi seratus lima puluhan sentimeter. Cukup menarik, meski dengan kepintaran di bawah rata-rata.
Lian mengibaskan rambutnya, sementara kakinya sibuk menapaki koridor yang ramai. Banyak sekali pria yang menatap kagum ke arah Lian.
"Woy, Lian! Tungguin!" seru seorang perempuan yang kini tengah berlari menyusul Lian.
Perempuan dengan tubuh yang lebih tinggi dari Lian, cewek tertinggi di kelasnya. Jangan tanya seberapa menariknya perempuan itu, karena jawabannya akan super duper menarik.
"Woy, lo apain lagi mereka, Lian? Kok matanya pada berbinar-binar gitu?" tanya Feli dengan setengah berbisik. Detik itu juga, Lian menyunggingkan senyumannya.
"Biasa, kekuatan gue sedang bekerja," sahut Lian sembari mengedipkan sebelah matanya.