"Li, lo diam dulu!" pinta Alka.
Secara tiba-tiba, Alka meletakkan dayungnya ke bagian dalam perahu. Alka lantas memeluk tubuh Lian dari arah belakang, yang sukses membuat tubuh Lian terasa membeku seketika.
"Alka, lo ngapain peluk gue?" keluh Lian dengan penuh penekanan di setiap kalimatnya.
"Maaf, tapi di tepi danau lagi ada Andra, jangan noleh. Kita buat Andra cemburu dengan kedekatan kita, biar dia semakin berambisi buat merebut lo dari gue," sahut Alka. Lian pun lantas menghela napasnya.
"Jangan lama-lama peluknya, gue risih," lirih Lian. Mendengar hal itu, Alka lantas terkekeh pelan.
"Iya. Langsung gue lepas kalau Andra dah pergi," bisik Alka.
Jauh di tepi danau, Andra langsung mengepalkan kedua tangannya. Ia mendadak dibuat geram, saat melihat kedekatan Alka dan Lian itu. Akankah masa lalu buruk itu kembali terulang di hidup Andra?
"Gak! Gue gak bakal ngebiarin Lian jatuh ke tangan Alka lagi! Kali ini, Lian harus menjadi milik gue!" gumam Andra.