"Kok lo bisa kenal?" tanya Alva sembari memicingkan matanya.
Alka seketika menghela napasnya. Kembarannya ini ternyata memang spesies yang sangat ribet. Ketimbang menjawab pertanyaan saudara kembarnya, memang lebih baik menjawab pertanyaan client yang lebih jelas dan berbobot.
"Gadis cantik yang cukup populer di sekolah. Gadis cantik yang tiba-tiba ngilang, terus muncul isu penculikan, hingga pada akhirnya ditemukan tidak bernyawa. Gadis yang kepergiannya membuat banyak cowok patah hati," jelas Alka.
Alva lantas mengangguk-anggukkan kepalanya. Jawaban Alka sungguh detail, di luar dari perkirannya. Alva tampak merebahkan dirinya di atas kasur milik Alka. Kamar ini, memang nyaman sekali. Bahkan, kamar ini jauh lebih rapi ketimbang kamarnya.
"Lo kenapa tiba-tiba kepikiran sama Salsa? Masih naksir?" tanya Alka. Mendengar hal itu, seketika Alva berdecih pelan.
"Ya gaklah. Ngapain gue naksir sama cewek yang udah gak bisa disentuh wujudnya," sahut Alva.