Chereads / Cerita Di Sekolahku Awal Bagi Bencana / Chapter 4 - Sangat Menyebalkan 2

Chapter 4 - Sangat Menyebalkan 2

"Kamu harus membersihkan seragamku sekarang juga." menatap Putri dengan wajah licik

"Apa kamu gila aku harus membersihkan bajumu yang kamu pakai, memang kamu mau telanjang dada di depanku hah."dengan nada tinggi karena kesal.

"memang kenapa kamu tidak mau melihat tubuhku hem, kau tau banyak para wanita di luar sana yang ingin melihat nya."dengan senyumnya kecil sambil membuka kancing baju satu persatu.

"Aku tidak mau melakukannya dan aku tidak perduli mau banyak wanita yang ingin melihatnya atau tidak, karna aku tidak peduli."mendekati Ridwan dengan sinis dan pergi meninggalkan Ridwan.

"Kamu akan menyesal jika berani pergi begitu saja."berteriak kepada Putri yang hendak pergi meninggalkannya, sedangkan bajunya terbuka sedikit di bagian atas

"Tanpa menghiraukan Ridwan, putri hanya berjalan dan bergegas pergi ke kantin karna Gita sedang menunggunya."

"Dasar gadis singa mukanya saja polos ternyata berbeda dengan sifatnya, baru kali ini aku melihat gadis yang memperlakukanku seperti ini. Tiba tiba ada gadis yang masuk ke toilet dan Ridwa belum sempat menutup kancingnya.

"Ahhhhh Ridwan ada di toilet yang salah, lihat kancing bajunya terbuka." para wanita yang masuk malah histeris melihat tubuh sexy Ridwan walaupun tubuhnya hanya sedikit terlihat.

"Ridwan justru panik dan malu melihat para wanita melihatnya dia langsung pergi dari toilet yang dipenuhi gadis." Awas kamu gadis singa kamu sudah membuatku malu."pergi sambil merasa kesal.

"Kenapa kamu lama sekali ketoilet memang apa saja yang kamu lakukan di toilet kamu rebahan di sana." sambil menatap Putri yang tampak kesal.

"Aku sedang tidak mau bercanda tau." menatap Gita dengan tajam.

"Baiklah tapi kenapa kamu kesal." Gita menjadi penasaran karna Putri sekesal itu.

"Kamu tau tadi aku menabrak Ridwan di depan toilet dan aku membuat baju Ridwan basah dan kotor." menjelaskan apa yang terjadi dengan kesal

"Benarkah lalu apa yang terjadi." menjadi tambah penasaran.

"Apa lagi karna aku mau ketoilet Ridwan malah menarikku ketoilet perempuan, tapi setelah aku selesai dan membuka pintu dia malah ada di depan ku, tentu saja aku terkejut dia bahkan mendesak ku sampai ditembok dan menyuruhku membersihkan bajunya yang kotor bahkan dia membuat setegah kancing bajunya." menjelaskan sambil mengerutu.

"Sungguh itu semua terjadi itu benar benar kejadian lucu." tertawa dengan lepas.

"Sebaiknya aku menjaga jarak saja dengannya aku tidak mau membuat masalah dengan orang seperti dia." dengan perasaan yang masih kesal.

"Memangnya Ridwan itu Virus apa harus menjaga jarak dengannya kau ini ada ada saja." memalingkan wajahnya sambil tersenyum kecil.