Julia sarapan bersama Susi. Si kembar sudah pergi ke sekolah bersama pak Ayi. Sementara Imas sedang menyapu halaman belakang.
Sejak Susi datang, Imas selalu berwajah masam. Entah kenapa, Imas dan Damian tidak menyukai gadis itu? Julia tidak bisa bertanya kepada mereka secara terang-terangan. Khawatir, jika ucapannya terdengar Susi secara tidak sengaja.
"Juli, kamu bisa mencarikan pekerjaan tidak untukku? Aku tidak mau menumpang gratis di rumahmu."
Susi tampak seperti merasa bersalah. Semalam, ia mendengar ucapan Damian. Hanya saja, ia memilih untuk berpura-pura tidak tahu.
"Aku tidak tahu. Nanti aku tanyakan pada Kiki. Jika ada, pasti aku beritahu," jawab Julia sambil menaruh piring cucian ke tempat cuci piring.
"Em … maksudku, di pabrik jaket milik suamimu. Jadi karyawan biasa juga tidak apa-apa. Aku, kan, tidak punya basic pendidikan tinggi."