Beni pergi ke butik bersama Neina. Nama gadis itu sedang melambung di kalangan masyarakat kelas atas. Dengan meminta bantuan gadis itu, ia harap bisa memajukan butik 'GB'.
Inisial nama butik diambil dari huruf depan dari nama mereka. Neina bersedia bekerja di butik kecil itu selama ia belum memulai usahanya. Tentu saja, Neina juga ingin membuka butik, dan menciptakan brand-nya sendiri.
"Butik ini terlalu kecil, ya?"
Beni bertanya kepada Neina yang sedang berkeliling. Desain butik itu cukup unik. Pintu depan dibentuk seperti topi pantai, sedangkan bagian dalamnya dilukis dengan motif perkebunan teh. Berada di dalam butik, tap seperti sedang berada di tengah perkebunan yang asri.
"Bagus. Kecil atau besar sebuah butik, bukan ditentukan karena tempat. Hasil karya yang lain daripada yang lain, unik, orisinil, itu yang mampu membesarkan nama sebuah butik. Buatku, butik ini sangat bagus."