Jun merapikan bajunya dan langsung membukakan pintu, terlihat Tuan Roy tengah mencoba menenangkan cucunya.
"Sini, Yah. Jun bawa Adnan ke Syifa dulu," ucap Jun.
"Oke, Ayah tunggu di ruang keluarga..." sambung Tuan Roy.
Jun mengangguk dan masuk ke dalam kamar, sedangkan Tuan Roy menunggu di ruang keluarga. Syifa duduk sambil bersandar di bantal, kemudian mengambil alih, Adnan agar ia bisa memberikan ASI pada anaknya.
Setelah mendapatkan ujungnya, Adnan langsung melahap ASI tersebut. "Ya ampun, anak Mama haus banget ya..." ujar Syifa sambil mengelus pipi anaknya.
"Kayak gak pernah dikasih ASI ya, nak. Minumnya semangat banget, takut diminta ya? Sorry nak, udah Papa coba lebih dulu kok..." ungkap Jun sambil terkekeh menatap wajah anaknya.