"Kenapa kamu suka sama dia sih Re? Nggak ada yang lain?" tanya Barrel kesal. "Apa coba yang kamu sukain sama cowok kaya gini," tunjuk Barrel pada Regan dengan tampang meremehkan.
Regan berdecih melihat itu. Regan tak perduli walaupun di luaran sana banyak orang yang membencinya ataupun menyukainya ia tak perduli. Tetapi, Regan hanya perduli untuk mendapatkan perhatian dari seorang gadis yang akhir-akhir ini mengisi kekosongan hatinya.
Aneska.
Ya, gadis itu yang Regan inginkan. Ia ingin belajar mengerti tentang arti cinta yang sesungguhnya hanya bersama Aneska. Regan ingin membangun hubungan yang sangat spesial hanya bersama gadis itu. Tidak ada yang lain, bukan yang lain, dan hanya ingin Aneska.
"Nggak tau aku suka aja," jawabnya malu-malu.
"Kamu tau kan Regan sama Aneska itu ...." Barrel tidak melanjutkan ucapannya.