Di pagi hari ini, seluruh penduduk SMA Harapan Bangsa sedang melakukan upacara bendera yang selalu diadakan ketika hari senin tiba. Sinar matahari yang terik dan menyengat itu mampu membuat para murid tak tahan untuk segera pergi ke kelas mereka. Entah sudah berapa lama mereka berdiri menghadap Kepala Sekolah SMA ini yang terus berceramah panjang lebar di depan sana. Tentunya banyak dari mereka yang tak mendengarkan karena faktor panas yang membuat mereka mengeluh dan mendumel kepanasan.
Aneska Shaletta, gadis cantik itu melepas topinya dan membiarkan rambut hitam panjangnya tergerai indah. Kedua alis tebalnya berkerut kesal dengan bibir pinknya yang terus mendumel. "Ck, kenapa lama banget sih?! Nggak tahu apa gue kepanasan?!" kesalnya. Ia mengibas-ngibaskan topi itu di depan wajahnya dan disekitar lehernya karena kegerahan.
"Ntar, kalo gue nikah sama Bright!" celetuk sebuah suara di sampingnya.
