Chereads / Queen mafia / Chapter 5 - Bab 5

Chapter 5 - Bab 5

Clarissa membawa Tasya ke gudang belakang sekolah.

"Apa yang kau lakukan tadi?! Apa kau ingin menghabisinya? Jika itu terjadi, Kau tau apa yang akan terjadi selanjutnya?! Media akan menyoroti peristiwa pembunuhan ini. Dan, apa kau tau tentang itu!!."

"Dan sialnya! aku melihat Mark melihatmu mengikuti Vany ! Apa kau sadar apa yang kau lakukan !! Di tambah lagi dia melihat tulisan Di pisau mu itu yang melambangkan Anggota kita!".Ucap Clarissa sedang memarahi Tasya karena kecorobohannya sendiri.

"Jika saja aku tidak datang, entah apa yang akan terjadi tadi".

Tasya hanya menunduk di marahi Clarissa, ia sadar akan kesalahannya, ia tidak bisa mengatur Emosinya pada saat itu. Jiwa pcycopatnya mulai keluar saat seseorang menyakiti Leadernya sekaligus sahabatnya.

"Maafkan aku, A-aku akan mengontrol emosiku sekarang, aku tadi tidak bisa menahan itu, M-mafkan aku". Ucap Tasya gugup sambil menunduk.

Clarissa mendekati Tasya lalu memeluknya ia mengusap-usap surai milik Tasya yang ia anggap seperti adiknya sendiri.

"Ku harap kau bisa memegang ucapanmu itu Tasya, karena kita disini melakukan tugas, dan di luar sana banyak yang mengetahui nama dari ThekillerAngel, aku harap Mark tidak tau nama itu. semoga". Kata Clarissa sambil memejamkan matanya.

"Jika ia tau bagaimana?? Aku takut jika dia memberi tahu yang lainnya tentang nama itu". Ucap Tasya.

"Maka kita harus menyingkirkannya tampa jejak". Ucap clarissa di akhiri Smrik mengerikannya.

-

-

-

Mark sudah melakukan pembuangannya dan kembali ke kelas, ia menceritakan apa yang terjadi tadi.

"Benarkah? Tunggu KillerAngel? Aku merasa bisa mendengar nama itu. Tapi dimana?". Gumam Lorenzo sambil mengingat-ingat.

"HA! tidak mungkin !". Teriak Loren tiba-tiba membuat yang lainnya terkejud.

"Apanya yang tidak!!". Tanya Mark lagi.

Marvel pun diam saat mendengar kata KillerAngel. Pikirannya tertuju ke DOM.

"Diam, kita bahas ini nanti saja". Ucap Marvel Datar.

"T-tapi ini penting, jadi mereka adalah..". Ucap Lorenzo Ingin mengatakan apa yang ia tau tadi.

"Diamlah!! Itu urusan mereka, lebih baik kau mengerjakan Tugasmu saja". Ucap Marvel menghentikan Loren menghentikan Mulutnya agar diam.

Marvel berdiri lalu keluar dari ruang kelas, ia pergi ke balkon untuk menenangkan dirinya.

Saat Marvel menuju balkon ia melihat sesuatu, ada seseorang pria berbaju Hitam sedang bersembunyi di balik pohon. Marvel kemudian mengambil Belatihnya lalu melemparkan nya ke arah pohon.

Sreattt

Lemparan Marvel tidak meleset, tepat mengenai sasaran. Belatih itu menancap di bagian lengan pria itu, ia pun langsung terjatuh.

"Siapa kau !!". Kata Marvel sambil mencekiknya.

"Lepaskan !! ". Ucap pria itu sambil memberontak agar dirinya di lepaskan.

Marvel bersmrik ia menatap Tajam ke arah lawan bicaranya."cepat katakan siapa yang menyuruhmu !! Kau pasti dari gangster Mafia kan? Dilihat dari tato mu melambangkan bunga Mawar kau pikir aku tidak mengetahui arti Tato itu?". Ucap Marvel bersmrik.

Marvel kemudian mencabut belatih miliknya dan mengeluarkan sebuah pistol sejenis CZ 75.

Piatol mematikan yang hanya di miliki oleh King.

Srakk

"Agh!!". Teriak Pria itu karena Marvel memainkan pisaunya di lengan miliknya, itu terus memutar-mutarkan benda itu di lengannya.

"Cepat katakan!! Apa yang kau lakukan disini, jika kau tidak mengatakan apapun aku akan membuat lubang kecil indah di kepalamu". Ucap Marvel.

Hawa dingin menyelimuti mereka, sosok Marvel yang jarang di ketahui semakin menampakan sosok sebenarnya.

"A-aku disini untuk mengikuti KillerAngel, aku di perintahkan untuk mengawasi mereka". Ucap pria itu lemah karena kehabsian darah.

"Untuk apa Kaparat itu menyurumu mengikuti mereka?". Tanya Marvel.

"A-aku T-tidak tau, Aghh!!". Ucap Nya."kau sebenarnya siapa!! Jangan macam-macam dengan Ketua kami, kau akan ke hilangan Nyawa!!". Teriak Ny di wajah Marvel.

Marvel smrik, Ia kemudian Bangkit lalu berdiri."apa kau ingin sekali mengetahui identitasku?? Baiklah aku akan memberitahumu, karena hari ini kau akan meninggalkan dunia yang kejam ini". Ucap Marvel dingin.

Marvel memperlihatkan Tato berlambangkan Burung Elang di daerah punggungnya, bukan hanya di punggung ia juga memiliki tato di bagian Lengan yang bergambarkan Mahkota yang di warnai merah darah.

Pria yang sudah sakarat itu pun terkejud apa yang di lihatnya. Ia sedang berhadapan dengan King mafia yang sangat di takuti gangster manapun.

"J-jadi kau King Avigator? M-maafkan aku, aku akan melakukan apapun agar kau mengampuni ku,A-aku akan menjadi bawahanmu , tolong maafkan aku". Ucapnya Gemetar.

"Tidak tidak, aku tidak membutuhkan orang lemah seperti dirimu, jadi katakan padaku, siapa Anggota KillerAngel? Cepat beritahu aku!!".

Marvel sebenarnya tau siapa anggota KillerAngel hanya saja ia memastikan bahwa Perkiraannya benar menuju seseorang itu.

"Mereka mempunyai Lambang Kupu-kupu berwarna merah di Jaket, selebihnya aku tidak mengetahuinya tuan". Ucap pria itu gugup.

"Dasar brengsek!! Bagaimana kau bisa mencari disini!! Mereka tidak akan menggunakan jaket di disini !! apa kau tau!! Kau sangat bodoh sama dengan Boss mu itu!!". Ucap Marvel sambil menendang Pria itu dengan keras.

"Sangat tidak berguna !! Cihh". Ucap Marvel lalu menembak Pria itu tepat di Dadanya.

Pria itu langsung tewas di tempat.

Ivana yang tiba-tiba bertepuk tangan di buat terkejud atas apa yang ia lihat sekarang dan ia dengar tadi.

"Wah, aku bertemu King, apa aku mimpi? Aku masih tidak percaya ini". Kata Ivana sambil tertawa hambar.

"K-kau !!". Ucap Marvel sambil mengarahkan Pistolnya ke arah Ivana.

"Kau ingin membunuhku juga karena melihat perbuatan mu?". Ucap Ivana Sambil mengangkat sudut bibirnya.

"Aku tidak menyangka kita bakal bertemu dengan cara seperti ini, dan tolong singkirkan Pistolmu dari hadapanku". Kata Ivana sambil mendekati Marvel.

"Kau bertanya-tanya siapa KillerAngel kan? Jangan terkejut, Biar aku memberitahumu sekarang".

"Dia adalah Gibrella, Clara dan Clarissa dan ya Tasya yang baru saja yang Temanmu bicarakan Tadi". Ucap Ivana.

Marvel mengangkat satu alisnya."jadi kalian adalah KillerAngel? Wah wah, aku tidak menyangka ini". Ucap Marvel tidak percaya akan hal ini.

"Hanya mereka, bukan denganku". Ucap Ivana Lalu melepaskan satu-persatu kancing bajunya di hadapan Marvel.

Di punggung Ivana ada Tato yang menggambarkan Singa dengan Mahkotanya, dan bertulisan Queen.

Bukan hanya di punggung, Ia juga memiliki Tato Bertulisan DOM.

"Bagaimana?King?Apa kau terkejut?". Tanya Ivana.

"Jujur aku sangat terkejud, jadi kau lah orang yang selalu menjual senjata terhadap ku? Senjata pilihanmu memang terbaik". Kata Marvel sambil menutupi badan Ivana yang terbuka.

Ivana berdehem dan memutar bola matanya lalu melirik ke arah pria yang di bunuh oleh Marvel.

"Kau membunuh anak buahnya dan besok aku akan menghabisi Bossnya". Ucap Ivana.

"Apa kau mau mendengar rencanaku Tuan king? Atau kau mau bergabung denganku untuk menghabisi brengsek itu? Aku dengar kau mempunyai dendam terhadapnya karena sudah membohongimu". Tawar Ivana Ke marvel.

"Ide yang bagus, aku sudah lama memburu pria itu". Ucap Marvel smrik.

"Bagaimana kita merahasiakan ini ke anggota kita? Kau dan aku akan memberi kejutan ke mereka saat aku menghabisi pria itu, kau bisa muncul saat waktunya tiba. Bagaimana tuan King?". Ucap Ivana.

"Sesuai keinginan Queen". Ucap Marvel.