Sangat menyedihkan tiada yang akan menduga ini semua, malam ini semakin larut Rahmat tidak bisa tidur perasaan aneh melanda hati, ia resah kemudian memeriksa pesan yang tadi belum dibaca.
"Lho kapan ini." gumamnya chat dari Sufyan.
[Mas, jika anda bertanya bagaimana dengan wajah pulaku prianya? Maka saya akan menjawab semua wajah dari tiga orang itu hanya editan. Entah siapa wajah asli dari sang pria di dalam vidio yang jelas di mempunyai tahi lalat di leher dan belakang telinga.]
"Astagfirullah ..." Rahmat sadar itu dia.
[Jika benar pendapat saya ini semua adalah konspirasi besar rencana yang matang untuk mencemarkan nama baik si wanita itu. Ya entah karna apa orang bisa sekejam itu. Dan saya sendiri sudah memastikan sampai saya pelajari dan memutar vidio itu berulang kali, bahwa wanitanya asli dan sesungguhnya pria yang bersamanya adalah satu orang yaitu pria dengan tahi lalat di leher.] jelas pesan Sufyan, Rahmat lemas ia memijat keningnya.