Dan mulai saat itu setiap bulan Amina selalu menyisihkan dari gaji suaminya untuk membantu orang-orang di belakang Komplek yang sangat membutuhkan, contohnya ibu tuminah yang bekerja sebagai buruh cuci dan buruh setrika, mempunyai dua orang anak yaitu Rizki dan Susi suami Ibu tuminah sudah meninggal dunia.
Sehingga Rizki dan Susi merupakan anak yatim, ibu tuminah memilih untuk tidak menikah lagi, dan membesarkan kedua anaknya sendirian. dengan kedua tangan dan kakinya, selama nafasnya berhembus dan masih ada di raganya, selama itu Pula bu Tuminah akan berusaha sekuat tenaga membesarkan kedua anaknya.
"Bu Terima kasih ibu selalu membantu kami setiap bulan memberikan sembako dan uang jajan untuk mereka, Saya benar-benar merasa sangat terbantu dengan bantuan ibu, semoga rezeki ibu selalu melimpah dan keluarga ibu selalu sehat"kata ibu Tuminah dengan mata berkaca-kaca yang menahan Haru atas bantuan dari Amina, Amina datang dengan sopirnya membawa sembako dan uang untuk mereka.
