Ibunya Tiara berteriak histeris hingga akhirnya pingsan saking bnyaknya darah yang keluar, ayah Tiara mengambil kain dan mengikat di lengan Tiara agar pendarahannya berhenti lalu menyuruh asisten rumah tangganya mengurus istrinya sedangkan ayahnya Tiara membawa Tiara ke rumah sakit, untung saja Tiara masih bisa di selamatkan meski harus di tranfusi dengan banyak darah untung saja stok di Rumah sakit banyak dan ayahnya Tiara juga menyumbangkan juga darahnya untuk trasfusi hingga akhirnya Tiara bisa terselamatkan.
Setelah sadar Tiara tampak lemas dengan wajah yang pucat. "Aku tidak ingin ikut ayah dan ibu ke Australia aku mau pergi saja yang jauh.. kalian tidak mau mendengarkan aku, biarkan aku pergi kenapa ayah selamatkan aku, biar aku pergi ke tempat nenek dan kakek.. "Kata Tiara pelan, membuat ayah Tiara menangis dan memeluknya.