Pukul 03.30 dini hari, Aya bangun untuk tahajjud. Usai mandi, dia membangunkan Elang untuk tahajjud berjamaah. Namun, tiba-tiba ponsel prianya berbunyi dan tertera nama asisten suaminya disana. Tak biasanya asistennya itu menelpon jam segini.
"Ya, ada apa Gita?" tanya Aya sigap.
"Maaf nyonya, saya menelpon jam segini. Tapi saya baru dapat kabar dari tuan Adam." jawab Gita terdengar gelisah.
"Ada apa dengan Adam?" tanya Aya was-was.
"Tuan Adam dilaporkan menghilang sejak pagi tadi. Menurut pelayan yang selamat, tuan Adam di culik oleh sekelompok orang bertato ular," jawab asistennya itu gemetar.
Aya menghela napas kasar. Tangannya terkepal geram.
"Don dan satu lagi sudah mulai pencarian?"
"Sudah nyonya."
"Oke, nanti saya hubungi lagi setelah shalat,"
Tepat setelah Aya menutup telpon, Elang datang dengan baju setengah becek. Rupanya, suaminya sudah terbangun saat dirinya mengangkat telpon.
"Astaghfirullah!! Kamu ngapain El?" tegur Aya heran.
